Kamis, 29 Maret 2018
Home »
AGEN POKER
,
AGEN POKER ONLINE
,
AGEN POKER TERBAIK
,
JUDI POKER ANDROID
,
POKER ONLINE
,
POKER ONLINE INDONESIA
» Terungkap, Organ Tubuh Baru pada Manusia
Terungkap, Organ Tubuh Baru pada Manusia
TIPS KESEHATAN - Organ tubuh baru pada manusia berhasil terkuak. Organ tubuh bernama interstitium adalah sistem organ yang saling berhubungan dengan rongga berisi cairan. Organ ini bertindak melancarkan pasokan air untuk didistribukan ke tubuh.
Tubuh manusia terdiri atas 60 persen air, sedangkan dua pertiga dari cairan tetap berada di dalam sel. Air yang ada di dalam sel ini disebut cairan interstitial--cairan yang bebas bergerak di seluruh rongga di dalam tubuh.
Temuan interstitium dipublikasikan dalam jurnal Scientific Reports, Selasa, 27 Maret 2018.
"Interstitium ada di dalam jaringan ikat, di bawah kulit, dan beberapa organ lain di sekitarnya. Interstitium dapat dianggap sebagai organ tubuh terbesar," ujar peneliti Neil Theise, dilansir dari Kartun Online, Rabu (28/3/2018).
Para peneliti sebelumnya berpikir, ruang antara daging dan organ tubuh terdiri dari kolagen padat (protein). Tapi, penelitian Theise menunjukkan, ruang sebenarnya adalah perancah (struktur penyangga) kolagen yang penuh dengan air.
Hasil temuan organ tubuh baru interstitium dilihat melalui penggunaan teknologi yang disebut "endomicroscopy laser berbasis probe" atau pCLE. Alat ini menggabungkan teknik endoskopi (tindakan non bedah yang digunakan untuk memeriksa saluran pencernaan) dengan laser dan sensor untuk mendeteksi jaringan mikroorganisme hidup.
Dalam studi baru, para peneliti menggunakan pCLE pada pasien kanker yang menjalani operasi pengangkatan pankreas dan saluran empedu. Ketika sampel jaringan diangkat dari tubuh, ruang-ruang yang dipenuhi cairan tetap terbuka.
Para peneliti dapat melihat ruang cairan di bawah mikroskop.
"Semakin banyak jaringan yang dilihat, semakin saya menyadari, jaringan yang berisi cairan menyebar di bagian organ tubuh lain," ucap Theise, ditulis oleh Kartun Online.
Ruang yang dipenuhi cairan tersebut dapat bertindak sebagai peredam kejut. Ini bertujuan melindungi jaringan tubuh lain.
0 komentar:
Posting Komentar