Selasa, 06 Februari 2018

Minuman Manis, Jadi Pemicu Diabetes Generasi Milenial


TIPS KESEHATAN - Di zaman sekarang, makin banyak ragam kuliner baik makanan maupun minuman yang begitu menggoda. Para pelaku kuliner begitu kreatif dalam menghidangkan aneka minuman manis. Tapi, tanpa disadari minuman tersebut memiliki kadar gula yang tinggi.

Jika makanan masih bisa dikontrol, namun masyarakat mendadak khilaf ketika di depannya ada hidangan minuman manis yang menggugah selera. Padahal, minuman ini bisa membuat tubuh menjadi cepat gemuk.

“Yang namanya kalori mau gula putih, gula tebu, gula merah semua ada kalorinya. Semua harus dipertimbangkan sebagai gula. Mau makanan atau minuman apapun jika ditotal pasti akan naik kalau kelebihan. Belum lagi minum minuman manisnya pakai gorengan,” tutur Ahli Gizi Klinis dan Penyakit Komorbid, dr. Cindiawaty Josito, MARS, MS, SpGK, seperti dilansir dari Kartun Online, Selasa (6/2/2018).

Jika sudah kegemukan, maka akan berbanding lurus dengan kemunculan penyakit diabetes. Minuman manis pun wajib dibatasi.

“Minuman manis penyerapan glukosanya cepat, gulanya tinggi. Konsumsi makin meningkat akibatnya gemuk. Lalu malas gerak,” ujarnya.

Cindiawaty menjelaskan banyak penderita tak sadar terkena diabetes. Mereka baru sadar saat sudah disertai komplikasi seperti sakit ginjal.

“Kalau ada masalah ginjal, maka sudah sulit. Ada asupan protein yang harus dipertimbangkan. Biasanya saat datang ke glizi klinik saat ginjalnya sudah parah, sudah bingung. Jika lebih awal maka akan membantu,” tandasnya.


0 komentar:

Posting Komentar

luvne.com resepkuekeringku.com desainrumahnya.com yayasanbabysitterku.com